Takdirnya, hamba Allah ini telah telah ditimpa satu penyakit yang mengakibatkan isi dan dagingnya membengkak dan membusuk. Sanak saudara telah membawanya berubat hampir ke seluruh bomoh, dukun & perawat islam yang dikenali, tatapi penyakitnya masih tidak sembuh, malah bau hampak hanyir membusuk semakin kuat tersebar. Hari berganti hari, sedikit demi sedikit sanak-saudaranya menjauhinya dengan alasan yang munasabah untuk menjauhi diri daripada si lelaki tersebut, sehinggalah tidak ada seorang pun sanak-saudara yang mengunjunginya.
Pada suatu hari, datang seorang lelaki yang lebih tua yang tidak dikenali ke rumahnya. Orang lebih tua tesebut bertanya perihal penyakitnya. Tanya orang lebih tua tersebut “Cuba tuan ambo ingat mmolek, adakah tuan ambo ada terkata apa-apa sebelum terkena penyakit ni”. Jawab lelaki tersebut, “Seingat-ingat ambo la, ambo ada terkata binatang kkabo dan kijo dia buat ni takdok pedah langsung”. Lantas balas orang yang lebih tua tersebut “Kalu gitu, ubat penyakit tuan ambo ni kkabo tu….”. Setelah memberitahu cara-cara mengunakan kabo tersebut sebagai ubat, maka orang yang lebih tua tesebut pun berlalu pergi. Setelah mencuba kabo tahi ayam tersebut sebagai ubat dengan bersungguh-sungguh dengan keyakinan setinggi-tinggi kepada Allah SWT berterusan tanpa putus asa, maka dengan izin-Nya penyakit tersebut pun sembuh seperti sediakala.
- Jangan menghina makhluq Allah
- Jangan memandang remeh makhluq Allah yang lain
- Setiap benda yang Allah ciptakan tidak ada yang sia-sia -melainkan ada hikmahnya; hanya kita yang kekurangan ilmu
Kembali kepada asasnya:
1. Tidak ada yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya kecuali Allah, Dialah yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya.
2. Tidak ada yang wajib wujudnya kecuali wujud Allah, Dialah yang wajib wujudnya.
3. Tidak ada yang berhak dibuat Ibadah dengan sebenar-benarnya kecuali Allah, Dialah yang berhak diibadati dengan sebenar-benarnya.
4. Tidak ada yang menjadikan sekalian makhluk kecuali Allah, Dialah yang menjadikan tiap-tiap sesuatu.
5. Tidak ada yang memberi rezeki kecuali Allah, Dialah yang memberi rezeki.
6. Tidak ada yang menghidupkan segala sesuatu kecuali Allah, Dialah yang menghidupkan tiap-tiap sesuatu.
7. Tidak ada yang mematikan segala sesuatu kecuali Allah, Dialah yang menentukan matinya tiap-tiap sesuatu.
8. Tidak ada yang mengerakkan segala sesuatu kecuali Allah, Dialah yang menggerakkan tiap-tiap sesuatu.
9. Tidak ada yang mendiamkan segala sesuatu kecuali Allah, Dialah yang mendiamkan tiap-tiap sesuatu.
10. Tidak ada yang dapat memberi manfaat kecuali Allah, Dialah yang memberi manfaat bagi tiap-tiap sesuatu.
11. Tidak ada yang membuat mudharat kecuali Allah, Dialah yang yang sebenarnya yang dapat membuat mudharat tiap-tiap sesuatu.
12. Tidak ada yang melakukan di dalam segala keadaan kecuali Allah, kerana Dialah yang melakukan semua keadaan.
No comments:
Post a Comment